a. Taman Nasional Lorentz
Taman Nasional Lorentz terdapat di Papua,dengan luas kawasan hingga 2,35 juta ha. Satu-satunya kawasan lindung di dunia yang dapat menggabungkan kawasan salju ke lingkungna laut tropis. Kawasan ini mempunyai tingkat endemis dan tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi. Ekosistemnya mulai dari wilayah laut,bakau,hutan rawa, hutan hujan, air tawar, pegunungan alpin, dan gletser.
b. Taman Nasional Gunung Leuser
Taman Nasional Gunung Leuser terdapat di Provinsi Aceh dan Sumatra Utara. Taman nasional ini memiliki luas lebih dari 1 juta hektare. Ditetapkan menjadi situs UNESCO pada tahun 2004. Hewan berupa gajah, beruang, badak sumatra,orang utan, tapir, rusa, harimau, buaya, dan sekitar 387 spesies burung. Sedangkan terdapat 8.500 spesies tumbuhan diantaranya bunga bangkai,dan titan arum.
c. Taman Nasional Baluran
Taman Nasional Baluran terdapat di Jawa Timur, dengan wilayahnya berupa sabana. Taman Nasional ini tempat untk perlindungan badak, banteng, kerbau liar, anjing hutan, dan berbagai jenis kera, lutung, rusa dan burung merak.
d. Cagar Alam Gunung Tangkoko Batuangus
Cagar Alam ini terletak di provinsi Sulawesi Utara. Tipe vegetasi dominan yaitu hutan hujan dataran rendah, ditemukan juga hutan hujan pegunungan yang didominasi oleh pohon beringin, nantu,aras, hutan lumut dengan bunga edelweis dan kantong semar. Fauna berupa kera hitam sulawesi, tangkasi, kuskus, maleo, dan rangkong.
e. Cagar Alam Penanjung
Cagar alam ini terdapat di Pangandaran, Ciamis, Jawa Barat.Flora di cagar alam ini antara lain : laban, kisegel, marong, kondang, teureup, reungas, waru laut, ketapang, nyamplung, butun jati, dan mahoni. Fauna berupa banteng, kijang, kalong, tando, kera abu-abu, rangkong dan lutung.
Demikian artikel mengenai Contoh Kegiatan Konservasi. Anda dapat membagikan artikel ini jika dirasa bermanfaat. Anda juga bisa berkomentar jika dirasa ada yang kurang jelas. Semoga bermanfaat untuk para pembaca dan Salam Literasi!
