Menulis puisi dilakukan dengan mengamati atau mengungkapkan perasaan.Puisi ditulis berdasarkan gaya bahasa,diksi atau pilihan kata yang tepat,pemilihan rima dan irama.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menulis puisi yaitu:
- Tentukanlah tema puisi yang akan ditulis
- Mengembangkan tema tersebut dengan menentukan hal-hal yang akan ditulis dalam puisi
- Memilih kata-kata yang tepat makna dan bunyinya
- Mendayagunakan majas dalam puisi
Penggunaan majas dalam larik puisi sebagai berikut.
1. Eufimisme
Pengungkapan kata-kata yang dipandang tabu atau dirasa kasar dengan kata-kata lain yang pantas atau dianggap halus
2. Personifikasi
Pengungkapan dengan menggunakan perilaku manusia yang diberikan kepada sesuatu yang bukan manusia.
3. Hiperbola
Pengungkapan yang melebih-lebihkan kenyataan sehingga kenyataan tersebut menjadi tidak masuk akal.
4. Litotes
Ungkapan berupa penurunan kualitas suatu fatka dengan tujuan merendahkan diri.
5. Metonimia
Pengungkapan berupa penggunaan nama untuk benda lain yang menjadi merek,ciri khas,atau atribut.
6. Sisestesia
Majas yang berupa suatu ungkapan rasa dari suatu indra yang dicurahkan lewat ungkapan rasa indra lainnya.
7. Asonasi
Majas dalam puisi yang berwujud perulangan bunyi vokal yang sama untuk memperoleh efek penekanan atau sekadar keindahan.
8. Aliterasi
Majas yang berwujud perulangan konsonan yang sama,dipergunakan dalam puisi sebagai penekanan.