Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai Penyebab Portugis gagal mempertahankan monopoli perdagangan di Nusantara. Diantaranya ada 6 penyebab, yaitu sebagai berikut.
1. Portugis kekurangan dana dan sumber daya manusia baik untuk menggerakkan aktivitas perdagangan dan pemerintahan mereka di Nusantara maupun untuk menghadapi perlawanan-perlawanan dari penguasa-penguasa di Nusantara.
2. Para pedagang Asia mengalihkan sebagain besar perdagangan mereka ke pelabuhan-pelabuhan lain di Nusantara untk menghindari monopoli Portugis.
![]() |
Benteng Portugis di Jepara |
3. Portugis terus-menerus mendapatkan perlawanan dari kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara, seperti Aceh, Johor dan Demak menjadi suatu bagian dari jaringan konflik di selat Malaka, dimana Johor dan Aceh berlomba-loba untuk saling mengalahkan Portugis agar bisa menguasai Malaka.
4. Seperti halnya penguasa Malaka sebelumnya, maka Portugis di Malaka tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendirid an sangat tergantung kepada para pemasok bahan makanan dari Asia. Sementara itu, banyak pedagang-pedagang Asia khususnya para pedagang Islam yang meninggalkan Malaka dan mencari pusat-pusat perdagangan baru di Nusantara
5. Organisasi mereka ditandai dengan perintah-perintah yang saling tumpangt indih tidak efisien dan korupsi. Bahkan gubernur-gubernur mereka di Malaka turut berdagang demi keuntungan pribadi sehingga merusak monopoli yang seharusnya mereka jaga.
6. Keunggulan teknologi mereka seperti teknik-teknik pelayaran dan militer seperti membuat meriam dengan cepat berhasil dipelajari oleh saingan-saingan mereka di Nusantara. Sehingga Portugis tidak lagi menjadi suatu kekuatan yang besar.