Prinsip-Prinsip Demokrasi – Sistem pemerintahan demokrasi diterpakan pada awalnya untuk memulihkan hak asasi manusia dan meningkatkan harkat dan martabat manusia serta untuk memberi kekuasaan kepada rakyat untuk berperan serta dalam menentukan, melaksanakan, dan menanggung konsekuensi atau akibat dari sistem pemerintahan yang dipilihnya. Sebagian besar negara menerapkan sistem pemerintahan berdasarkan nilai-nilai demokrasi. Tidak ada negara yang ingin dicap sebagai negara diktator atau otoriter.
Suatu negara atau sistem pemerintahan dianggap demokratis jiga menerapkan prinsip-prinsip demokrasi,yaitu sebagai berikut.
- pemilihan umum yang bebas
- kebebasan untuk berserikat/berorganisasi
- jaminan hak asasi manusia
- perlindungan hak-hak minoritas
- perlindungan konstitusional
- kebebasan umum yang bebas
- badan peradilan/kehakiman yang bebas dan tidak memihak
- pers yang bebas
Dalam demokrasi terkandung dua prinsip utama, yaitu sebagai berikut.
1. Kedaulatan rakyat
Hakikat dari kebijakan yang dibuat adalah kehendak rakyat dan untuk kepentingan rakyat. Inilah yang dimaksud ide kedaulatan rakyat. Mekanisme semacam ini akan mencapai dua hal. Pertama, mengurangi kemungkinan terjadinya penyalahgunaan kekuasaan. Kedua, terjaminnya kepentingan rakyat adalah pengawasan dari rakyat. Pengawasan dilakukan karena demokrasi tidak mempunyai kepercayaan terhadap kebaikan hati penguasa. Jika mereka menghilangkan kontrol/kendali rakyat maka akan ada kemungkinan terburuk, yaitu kebijakan mereka tidak sesuai kepentingan rakyat, dan yang lebih buruk kebijakan itu akan melahirkan budaya korup dan hanya melayani kepentingan penguasa saja.
Selain prinsip yang harus ada dalam negara demokrasi, sebuah sistem politik yang demokratis perlu memiliki nilai-nilai demokratisasi. Nilai-nilai inilah yang akan menjadi landasan atau pedoman berperilaku dalam negara demorkasi.
2. Kebebasan/Persamaan
Kebebasan dianggap sebagai sarana mencapai kemajuan dengan memberikan hasil maksimal dari usaha orang tanpa adanya pembatasan dari penguasa. Jadi, bagian yang tidak terpisahkan dari ide demokrasi yaitu pembatasan kekuasaan penguasa politik. Demokrasi adalah sistem politik yang melindungi kebebasan warganya sekaligus memberi tugas pemerintah untuk menjamin kebebasan tersebut.
Adapun persamaan yaitu sarana penting untuk kemajuan setiap orang. Mengapa penting ? karena dengan prinsip persamaan, setiap orang dianggap sama, tanpa dibeda-bedakan dan memperoleh akses serta kesempatan yang sama untuk mengembangkan diri sesuai potensinya.